Senin, 12 Mei 2008

HAKIKAT BISMILLAH

Allah swt akan selalu memberikan hikmah dalam setiap kehidupan manusia, berikut saya akan membagikan sedikit ilmu pengetahuan yang telah saya dapatkan dari tuan guru saya, semoga ada pencerahan bagi kita semua.
kalimat bismillah ar rahman ar rahiim, para ulama tasawuf semua bersepakat ( ijma ) bahwa al fatihah adalah ummul kitab al quran, sedangkan inti al fatihah sendiri adalah kalimat bismillah ini, nah kalimat bismillah ini intinya berada di huruf ba'.
nah inti dari huruf ba' inilah yaitu di titiknya, mari kita ulas. para ulama tasawuf berusaha memecahkan kenapa titik ba' itu mempunyai kekhususan
1. kita berasal dari sebuah titik. yaitu titik awal diri kita yaitu titik awal kehidupan, bukankah kita mempunyai sel? didalam sel tersebut itu ada nukleus (inti sel) dan saya yakin akan ada satu titik lagi yang lebih mendalam dari nukleus itu.
bukabkah awal kehidupan ini hanya allah saja? lalu allah menciptakan kita dari berjuta-juta titik.sehingga jadilah kita (wallahu a'lam)
2.ba' sendiri mewakili hakikat bathin kita, mungkin anda pernah mendengar kalimat ini "qalbun mukmin baittullah" nah pernah kita berfikir sejenak kenapa kalbu seorang mukmin yang dijadikan baitullah? karena kalbu seorang mukmin ini melebihi luasnya jagad raya, kalbu kita bisa mendengar sasmita (berita) yang berupa intuisi untuk melaksanakan kebaikan/ petunjuk dari allah, begitu pula kalau kita menuruti kemauan setan maka kita bisa terperosok kedalam rayuannya. bahkan allah pernah mengatakan kalo manusia itu baik maka derajatnya melebihi malaikat, kalo buruk bahkan melebihi binatang.
3.selain itu ketika anda mengucapkan kata bismillah ar rahmaan ar rahiim maka sesungguhnya anda sedang berjalan menjalani kehidupan ini dengan berpegang kepada allah berupa asma nya bahkan anda anda meyakini segala kemaha kasihnya dan kemaha penyayangaannya. tali ini begitu kuat sehingga ridho allah turun serta kepada anda dan cintanya allah turun kepada anda
didalam ilmu tasawuf hati adalah jantung itu didalam jantung itu ada budi didalam budi ada nafsu didalam nafsu ada rasa didalam rasa itu ada allah. maksudnya allah membimbing manusia melalui itu sehingga anda akan merasakan dibimbing allah dari yang tidak nampak sampai yang nampak.
allah tidak jauh seperti yang banyak kita kira, allah memeang bersemayam diarsi hanya arsi itu tidak lah sama dengan yang manusia bayangkan karena keterbatasan kita, carilah allah dalam hati, taffakuri diri kita, isi dengan kalimatullah. lalu biarkan kalimah itu mengalir keseluruh tubuh sehingga kita benar-benar dekat dengan allah. wallahu a'lam.

Read More..

0 komentar: